Sambut Ramadhan, MBN Langkat Bagikan Ratusan Paket Kurma Di Tengah Wabah Covid-19
LANGKATPEDIA.COM(STABAT):
Indonesia termasuk Kabupaten Langkat perlu bersiap menghadapi resesi ekonomi global, sebagai dampak wabah Covid 19. Apa yang harus dipersiapkan, salah satunya adalah ketahanan pangan.
Majlis Belia Negeri Langkat dalam beberapa Minggu yang lalu membuka donasi sedekah Kurma sebagai bentuk aksi tanggap bencana Pandemik Covid-19 untuk membantu mengurangi beban rumah tangga tak mampu sebagai dukungan pencegahan penyebaran Covid-19 dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan yang akan dihadapi dalam waktu yang tidak lama lagi untuk membagikan 200 Paket Kurma di 20 Kampung sepanjang Sei Wampu yang tersebar di 5 Kecamatan yakni Wampi, Hinai, Tanjung Pura, Secanggang dan Stabat.
“Mengapa Majlis Belia Negeri Langkat melakukan aksi sedekah Kurma di tengah krisis yang di sebabkan oleh dampak wabah Covid-19 menjelang bulan Puasa Ramadhan? MBN Langkat berkeyakinan bahwa Kurma merupakan salah satu sumber pangan alternatif bagi masyarakat kita untuk dapat survive dalam kondisi krisis. Selain itu Pemerintah Kab. Langkat juga akan menyalurkan 80.000 paket bantuan sembako dalam waktu dekat sehingga MBN Langkat perlu mengambil langkah taktis dalam melihat kondisi tersebut,” ujar Agusma Hidayat selaku Wali Utama PB MBN Langkat yang di dampingi oleh M. Akbar selaku Setia Usaha Utama (21/04/2020).
“Hal ini kita lakukan sebagai upaya memotivasi bagi saudara-saudara kita yang lainnya agar ikut serta dalam melakukan hal yang sama. Inilah kesempatan kita membantu perjuangan bangsa dan negara dalam memerangi virus Corona sehingga diharapkan dapat kondisi di tempat kita dapat segera pulih, kondusif dan mampu beraktifitas seperti sedia kala,” jelasnya lagi.
“Dalam sebuah hadist juga di sebutkan bahwa barangsiapa mengkonsumsi tujuh butir kurma Ajwah pada pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan terkena racun maupun sihir, ini dijelaskan dalam hadist riwayat Bukhari dan Muslim,” lanjutnya lagi.
“Selain itu, Kurma juga sangat baik untuk menjadi bekal, bahkan pada waktu perang, hal ini disebutkan juga dalam hadist riwayat Muslim, sebab Kurma juga mengenyangkan selain di sunahkan saat berbuka puasa di bulan suci Ramadhan nantinya,” sambungnya menjelaskan.
Dalam hal ini Gusma panggilan akrab Agusma Hidayat juga ingin mengedukasi bahwa pemanfaatan sumber pangan alternatif selain beras, masih ada juga sumber pangan alternatif jika resesi ekonomi global disebabkan oleh dampak wabah Covid-19 ini akan terus berlangsung dalam waktu yang cukup lama dimasa yang akan datang.
“Maka daripada itu, MBN Langkat mengambil langkah taktis dengan mengalihkan pembagian paket bantuan Sembako sebagai rencana awal kepada pembagian paket bantuan Kurma yang di peruntukan bagi 120 rumah tangga tak mampu yang berkategori tua renta, janda, yatim piatu, fakir, cacat dan sejenisnya yang menjadi sasaran MBN Langkat di 20 kampung yang tersebar di 5 kecamatan yang sebelumnya sudah kami data melalui peran aktif Pengurus Kampung MBN Langkat di wilayahnya masing-masing,” jelasnya lagi.
Bantuan ini di bagi untuk 5 kecamatan yang ada di Kabupaten Langkat yakni Wampu, Hinai, Tanjung Pura, Secanggang dan Stabat, hari ini MBN Langkat menjadwalkan bergerak membagikan paket Kurma tersebut ke Bingai, Stabat Lama, Stabat Lama Barat dan Paya Rengas.
Besok mereka akan melanjutkan lagi ke Jentera Stabat, Hinai Kanan, Cempa, Pantai Cermin, Pekan Tanjung Pura dan Pulau Banyak. Dan lusanya 23 April 2020, mereka akan bergerak lagi yang di mulai dari Kepala Sungai, Suka Mulia, Teluk, Hinai Kiri hingga desa Secanggang. Dan puncaknya pada 24 April 2020, MBN Langkat akan bergerak ke Ara Condong, Stabat Baru, Pantai Gemi, Kuala Bingai dan Pertumbukan.
“Tentu Pengetua Pengurus Kampung sudah stay di wilayahnya masing-masing untuk menyalurkan paket bantuan Kurma ini berdasarkan data yang sudah kita input, ada Ikhsan di Bingai, Rizkan Akib yang di Stabat Lama Barat, Syahrul Ramadhan dan Ilham Yasa di Stabat Lama, Bang OK Fahri di Paya Rengas, Muhammad Alem di Hinai Kanan, Bang Emon di Kecamatan Tanjung Pura, Bahri di Pertumbukan, Zainudin Sofyan di Pantai Gemi, Ahmad Rifai di Ara Condong, Laila Ramadhani di Suka Mulia, Rizky Gunawan di Teluk dan Masitah di Hinai Kiri,” ungkapnya melanjutkan.
“Terima kasih kepada teman-temanku rekan juang MBN Langkat dan para donatur yang telah membantu berpartisipasi aktif demi suksesnya kegiatan ini dan laporan kegiatan ini tentu nantinya akan kita sampaikan secara terbuka di Media Sosial MBN Langkat secara berkala” pungkasnya mengakhiri. (Red)