Tiap Jumat Ramadhan, Berbagi Bubur Pedas Melayu Di Kampung Ujung Tanjung Langkat
Langkatpedia.Com (T.pura):Ramadhan dalam hitungan hari akan segera berakhir. Namun bagi masyarakat Kampung Ujung Tanjung-Pekan Tanjung Pura Langkat suasana Ramadhan kali ini menjadi berbeda dibanding Ramadhan sebelumnya. Mengapa berbeda ?
Ramadhan tahun ini masyarakat Kampung Ujung Tanjung bisa menikmati masakan khas Melayu yakni Bubur Pedas Melayu yang dapat dinikmati secara cuma-cuma alias gratis.
Sebagai wujud syukur dan berbagi berkah dalam Bulan Ramadhan setiap Jumat atas wakaf keluarga Tengku Soran Bin Tengku Pangeran Jambak, Badan Kemakmuran Mushola Al Hamzah menyediakan secara gratis Juadah Bubur Pedas Melayu.
” Bagi masyarakat Kampung Ujung Tanjung, Pekan Tanjung Pura dan dipersilakan mengambil bubur pedas secara gratis dengan membawa rantang dapat mengambilnya untuk dinikmati bersama keluarga di rumah masing-masing ujar,” ungkap Syahril Ketua BKM Mushola Al Hamzah.
Disetiap Ramadhan sajian makanan khas Melayu Sumatera Timur bubur pedas dan anyang , makanan ini selalu ada di rumah-rumah orang-orang Melayu di Deli, Asahan, Batubara, Langkat, Medan, Tanjung Balai, dan hampir semua daerah Sumatera Timur.
” Bubur pedas ini bahannya antara lain ubi kayu, ubi rambat, kentang, wortel, udang, kacang tanah, dan sebagainya,” ungkap Tengku Nur Cahaya dari keluarga besar Tengku
Soran Bin Tengku Pangeran Jambak.
Sambungnya lagi, rempahnya antara lain jintan, kunyit, lengkuas, kelapa sangrai. Bubur pedas ini dipadukan dengan anyang pakis atau toge, yang diaduk dengan kelapa sangrai.
” Sejak kecil di keluarga telah mengenal makanan khas ini. Setiap mingggu, Atok dan Omak membuat Juadah berbuka puasa di bulan Ramadhan dengan memasak bubur pedas dan anyang toge, dicampur udang dan daun pakis terasa nikmat, ” kenang Tengku Nur Cahaya
Untuk melestarikan khazanah Melayu, Tengku Nur Cahaya, bersama keluarga membuka kedai Bubur Pedas khas Melayu yang berlokasi di Jalan Karya Kasih depan Taman Pramuka Cadika Medan Johor.(Tfm/LP)
